Langsung ke konten utama

Alangkah Lucunya Negri ini episode BBM

Akhirnya, BBM tidak jadi naik per 1 april. Wah saya yakin para pendemo dan partai moncong keledai senang. Namun saya sendiri tidak terlalu senang, Bukan karena saya sok mampu, namun karena ini bukanlah kemenangan rakyat kecil, ini  Justru kemenangan para borjuis yang memakai mobil dan orang mampu yang dengan senang hati di manjakan oleh pemerintah.

Lihatlah bagaimana partai keledai katanya memimpin demo di seluruh indonesia, mereka menolak karena kalau BBM naik akan menyengsarakan rakyat, padahal pimpinan partainya bulan januari bilang kalau BBM dah saatnya naik, eh ternyata ketika pemerintah mau menaikan BBM per 1 april ini, malah pimpinan plin plan tersebut justru mengobarkan demo di seluruh indonesia dan mengatakan pemerintah tidak mengerti rakyat.

Belum lagi para pendemo yang dengan bangganya merusak fasilitas umum, membakar ban dan mengganggu pengguna Jalan, siapa sih yang dibela para pendemo ini? rakyat yang pada punya motor? haha, alahkah lucunya negeri ini, padahal si pengendara motor merasa terganggu dengan adanya pendemo.

Disisi lain, para partai di DPR makin nampak memperlihakan 'cari muka' di depan rakyat dan membela rakyat walaupun lebih tepat di sebut membela partai dan meraih simpati rakyat untuk tahun 2014. Apalagi ada partai koalisi yang suka membangkang dan sok berdalih membela rakyat, benar benar partai sok cari muka. Pinginnya tetap di kalisi tapi pasang dua muka, partai mbawa bawa agama tapi munafik ga jelas gini. Semoga partai ini di tendang dari pemerintahan, benear benar duri dalam daging.

Di sisi yang lain, pemerintah  berusaha menutupi berbagai macam kekurangan subsidi, ada dua opsi, hutang lagi atau mengurangi anggaran tahun ini. Kalau hutang lagi , para partai sok oposisi akan bilang, pemerintah kok sukanya hutang, dan  kalau pemerintah tidak hutang tapi cukup mengetatkan anggaran, termasuk anggaran pembangunan, maka akan di kritisi, pembangunan kok lambat, uang cuma di korupsi, ualah partai sampah partai sampah, pimpinannya yang penting beda pemerintah. Dan yang lebih aneh, memposisikan diri jadi oposisi, padahal oposisi cuman ada di sistem parlementer. Toubat....!

Disisi lain, DPR akhirnya membuat putusan baru jika harga minyak dunia naik 15 % dari harga sekarang, maka pemerintah berhak menaikan harga minyak, bagi para demonstran, ini namanya kemenangan semu, dan salah satu partai keledai bilang kalau kemungkinan BBM naik sekitar bulan juni. Itu sama saja, sekarang barang barang sudah terlanjur naik, bulan juni BBM kemungkinan naik dan bulan juli menjelang puasa barang barang juga akan naik. Haha..selamat, anda berhasil menambahkan sekam kedalam api  yang sudah berkobar. 

Sungguh alahkah lucunya negri ini...



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Komentar Tokoh Nasional Tentang Pelarangan Cadar di UIN Sunan Kalijaga

Berikut ini adalah pendapat para tokoh Nasional tentang Pelarangan Cadar di UIN Sunan Kalijga. Fahri Idris Saya akan buka advokasi bagi mahasiswi bercadar yang merasakan dirugikan apalagi jika sampai dipecat dengan kebijakan ini. Saya turun tangan langsung. https://t.co/L8Yx87Jumd via official site https://t.co/bARvTo7oJi silahkan share karena cadar dilindungi UUD '45. #Cadar — Fahira Idris DPD RI (@fahiraidris) 6 Maret 2018 Lukman Hakim Saifudin ( Menteri Agama) Cadar itu bisa merupakan wujud pengamalan keyakinan ajaran agama bagi penggunanya, meskipun banyak juga yg meyakini itu hanyalah budaya. UIN SUKA bukan ingin mengatur sisi khilafiyah hal itu, tapi ingin menata ketentuan akademik & administratif yg menyangkut penggunaan cadar. https://t.co/cJax2OTm4Q — Lukman H. Saifuddin (@lukmansaifuddin) 9 Maret 2018 Fahri Hamzah Sultan Hamengkubuwono  X "Perlu ada kebijakan untuk mempertimbangkan lagi,"    Sultan menilai, kebijakan yang ada

Data Statistik ASN Per Juni 2023

  Data ASN 2023 Berapa sih jumlah ASN seluruh Indonesia? Jika Anda penasaran dengan pertanyaan tersebut, Anda bisa melihat gambar di atas. Gambar diambil dari buku statistik ASN Semester I tahun 2023 yang diterbitkan BKN.  Secara singkat ,  Jumlah ASN sebanyak 4.282.429 Orang yang terdiri dari PNS sebanyak 3.795.302 (89%) dan PPPK sebanyak 487.127 (11%).  Walaupun Jumlah PPPK baru 11%, namun tren PPPK akan terus meningkat seiring lebih banyaknya lowongan PPPK dibanding PNS. Hal ini dikarenakan PNS pensiun tidak  selalu di ganti dengan PNS baru namun di ganti dengan PPPK.  Dilihat dari instansinya, Jumlah PNS pusat sebanyak 22% dan jumlah ASN daerah sebanyak 78%. ASN Pusat adalah ASN yang bekerja di Kementerian, Lembaga atau Badan Negara sedangkan PNS daerah adalah PNS yang bekerja di instansi Pemerintah Daerah Tingkat I ( Provinsi) dan Pemerintah Daerah Tingkat II (Kabupaten Kota).  Catatan Menarik dari latar pendidikan ASN adalah 71% bergelar sarjana. Hal ini wajar karena sejak 10 Tah

Daftar Partai Peserta Pemilu 2024

  No Nama  Ketua Sekjen Berdiri  Website 1 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar M. Hasanuddin Wahid 23 Juli 1998 https://pkb.id 2 Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto Ahmad Muzani 06 Februari 2008 http://gerindra.id 3 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Megawati Sukarnoputri Hasto Kristianto 15 Februari 1999 https://pdiperjuangan.id 4 Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto Lodewijk Freidrich Paulus 20 Oktober 1964 https://partaigolkar.com 5 Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh Jhonny G. Plate 26 Juli 20211 https://nasdem.id 6 Partai Buruh Said Iqbal Ferry Nurzarli 05 Oktober 2021 https://partaiburuh.or.id 7 Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) Anis Matta Mahfudz Siddiq 28 Oktober 2019 https://partaigelora.id 8 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu Aboe Bakar Al-Habsyi 20 April 2002 https://pks.id 9 Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) I Gede Pasek Suardika Sri Mulyono 07 Januari 2022 https://p